Tips dan Cara Memasak Ayam Agar Renyah dan Nikmat- Ayam adalah salah satu bahan makanan yang paling
sering diolah untuk lauk di rumah. Meskipun begitu, masih banyak orang yang
belum tahu cara yang tepat untuk mengolahnya. Salah cara mengolah tidak hanya
membuat dagingnya kurang empuk, tetapi juga bisa membuat Anda keracunan. Untuk
itu, simak cara mengolah ayam berikut ini.
1. Tak usah mencuci daging ayam
Wajar bila Anda mencuci ayam sebelum memasaknya, karena Anda pasti
berpikir ayam yang sudah tampak bersih setelah dicuci tentu lebih siap diolah.
Tetapi, hal ini sebenarnya kurang tepat, karena kemungkinan akan terjadi
kontaminasi silang. Saat mencuci ayam, patogen dari wastafel dan daerah sekitar
wastafel akan berpindah ke ayam yang Anda sedang cuci. Mencuci ayam sendiri
sebenarnya tidak pernah menghilangkan patogen yang sudah hinggap di ayam. Lebih
baik, pindahkan ayam ke loyang, dan sebisa mungkin hindarkan kontak
langsung dengan wastafel. Setelah itu
bersihkan wastafel dengan air hangat dan cairan pemutih.
Talenan plastik lebih mudah menjebak bakteri, terutama bila pada
permukaannya terdapat alur-alur atau guratan bekas pemakaian pisau. Bila tak
dibersihkan dengan seksama, bakteri akan tertinggal dan siap mengkontaminasi
makanan.
3. Cuci tangan sebelum memasak daging ayam
Mengapa para koki profesional tidak pernah memanjangkan kuku atau
mengenakan aksesori seperti cincin? Sebab, mereka tidak ingin menyediakan
tempat sedikit pun untuk bakteri. Lupa mencuci tangan akan membuat bakteri
bersembunyi di bawah kuku. Anda tidak ingin mengalami keracunan makanan dari
dapur Anda sendiri kan?
4. Menggunakan suhu yang tepat untuk menghasilkan daging Ayam Agar Renyah dan Nikmat
Untuk menghasilkan masakan daging yang lebih empuk dan lunak,
United States Department of Agriculture (USDA) menyarankan untuk menggunakan
suhu 74 derajat Celcius. Lebih panas daripada angka tersebut menyebabkan daging
menjadi kering.
5. Gunakan thermometer daging Ayam Agar Renyah dan Nikmat
Sulit memastikan apakah daging sudah matang secara merata hanya
dengan melihat tampilannya secara sepintas. Gunakan thermometer khusus untuk
memasak bila ingin memeriksa apakah bagian paha atau dadanya yang tebal sudah
matang.
6. Ambil daging di bagian belakang rak
Ketika memilih ayam di rak supermaket, ambil yang tempatnya di
bagian belakang karena biasanya ayam yang diletakkan di depan adalah yang masa
kedaluarsanya segera tiba. Penjual tentu ingin daging ayam yang paling lama
lebih cepat laku, kan?
7. Jangan menyimpan ayam terlalu lama di kulkas
Paling lama, simpan ayam dalam kulkas selama dua hari. Soalnya
suhu kulkas di rumah biasanya lebih hangat daripada suhu pendingin makanan yang
ada di toko, dan lebih sering dibuka-tutup. Meskipun masa kedaluarsanya masih
agak lama, biasanya ayam sudah tidak begitu segar.
8. Jangan membuang semua sisa ayam
Hal yang paling sering Anda lakukan adalah membuang sisa potongan
ayam, seperti kulit, tulang, ceker, atau jeroannya. Padahal, sisa-sisa bagian
ayam ini masih bisa digunakan lho, yaitu untuk membuat kaldu ayam. Kaldu dari
ceker ayam membuat rasanya lebih gurih. Enggak percaya? Coba saja sendiri.
9. Jangan membuang semua lemaknya
Lemak memang tak baik untuk kesehatan, tetapi lemak dalam ayam
memiliki kualitas yang baik. Lemak ayam kaya akan asam palmitoleic yang berguna
untuk meningkatkan kekebalan tubuh. Selain itu juga mengandung asam oleat yang
baik untuk kolesterol. Lemak daging unggas juga rendah kadar asam lemak tak
jenuh gandanya, membuatnya lebih stabil daripada lemak lain pada suhu panas.
10. Gunakan loyang untuk memanggang
Bagaimana mendapatkan ayam yang empuk dengan kulit yang renyah?
Memanggangnya dalam suhu tinggi tidak selalu membuat kulitnya menjadi renyah,
sedangkan menyate ayam bisa membuat dagingnya kering. Triknya, panggang ayam di
atas loyang.
Sumber: http://female.kompas.com/read/2011/07/16/10470389/Tips.Memasak.Ayam.yang.Empuk.dan.Renyah
0 komentar:
Posting Komentar
-Kami tidak akan segan-segan menghapus komentar anda jika tidak berhubungan dengan artikel.
-Dilarang keras berkomentar dengan live lnik (akan dihapus).
-Komentar yang membangun sangat kami harapkan Untuk memajukan blog ini.